Bandung, 22 September 2025 — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Jawa Barat pada Senin (22/9). Kunjungan ini mencakup dua agenda utama, yakni menghadiri Pelatihan Bakal Calon Kepala Sekolah (BCKS) di Balai Besar Guru dan Tenaga Kependidikan (BBGTK) Jawa Barat, Kota Bandung, serta meninjau implementasi digitalisasi pembelajaran dan program 7 Jurus Bimbingan Konseling (BK) di SDN Cimahi Mandiri, Kota Cimahi.

Dalam arahannya saat membuka kegiatan BCKS, Abdul Mu’ti menegaskan bahwa peran kepala sekolah sangat vital dalam meningkatkan mutu pendidikan di satuan pendidikan. “Kepala sekolah harus memiliki visi yang kuat, mampu menjadi motor penggerak perubahan, serta adaptif menghadapi tantangan zaman,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa kepemimpinan yang transformatif akan membawa dampak nyata pada kualitas pembelajaran dan pengembangan karakter peserta didik.

Setelah agenda di Bandung, Abdul Mu’ti melanjutkan kunjungan ke SDN Cimahi Mandiri. Di sekolah tersebut, ia menyaksikan langsung praktik digitalisasi pembelajaran yang memanfaatkan teknologi untuk mendukung interaksi guru dan siswa di kelas. Selain itu, ia juga meninjau penerapan inovasi 7 Jurus BK, yang dirancang untuk memperkuat layanan konseling di tingkat sekolah dasar.

Dalam kunjungan ini, Mendikdasmen didampingi oleh Dirjen Vokasi dan PKPLK Tatang Muttaqin, Kepala BBPMP Jawa Barat Komalasari, Kepala BBGTK Jawa Barat Sugito Adiwarsito, Kepala BBPPMPV BMTI Anwar Sidarta, serta Kepala Balai Bahasa Jawa Barat Herawati.

Tim Media